Equityworld Futures Pusat : Nilai Tukar Yen Masih Tertekan Dollar AS • PT EQUITYWORLD FUTURES PUSAT: Equityworld Futures Pusat : USD / JPY berpindah tangan pada 111,40, turun 0,04%, sementara AUD / USD diperdagangkan pada 0,7845
Equityworld Futures Pusat : Nilai Tukar Yen Masih Tertekan Dollar AS
Australia melaporkan penjualan ritel untuk bulan November dengan
kenaikan 0,4% terlihat bersamaan dengan survei kepercayaan bisnis NAB
dengan pembacaan plus-6 sebelumnya.
Indeks dolar A.S., yang mengukur kekuatan greenback terhadap
sekeranjang perdagangan enam mata uang utama, terakhir dikutip turun
0,13% menjadi 92,11.
Semalam, dolar turun tajam lebih tinggi terhadap sekeranjang mata
uang utama di tengah kekhawatiran penurunan yang signifikan dalam
pembelian aset dolar asing setelah sebuah laporan menyarankan China
mempertimbangkan untuk mengurangi pembelian Treasury AS.
Pejabat yang menilai kepemilikan valuta asing China dilaporkan
merekomendasikan perlambatan atau penghentian pembelian Treasuries A.S.,
Bloomberg News melaporkan,
Equityworld Futures Pusat mengutip orang-orang yang mengetahui masalah
ini.
Meskipun masih belum jelas apakah rekomendasi para pejabat telah
diadopsi, greenback turun tajam di tengah ekspektasi bahwa sebagian
besar permintaan dolar asing akan berkurang karena 50% cadangan devisa
China sebesar 3,1 triliun dolar dalam aset dolar, dengan Treasuries
mewakili antara 35% sampai 40% dari total.
“Jika China berhenti membeli Treasurys, pasar bisa menderita,” kata
Jefferies dalam sebuah catatan kepada kliennya. “Kebutuhan pembiayaan
Treasury akan meningkat secara signifikan pada 2018 dan di luarnya
relatif terhadap sejarah baru-baru ini, sehingga Treasury akan mencari
sebanyak mungkin sumber permintaan yang dapat mereka temukan. China
berpaling dari pasar berpotensi membuat pekerjaan Treasury semakin
sulit.”
“Namun, prospek ini mungkin sudah menjadi berita lama karena ada
bukti bahwa China belum menjadi pembeli besar Treasuries selama beberapa
tahun sekarang. Dari Januari 2007 sampai Juli 2011, kepemilikan China
terhadap Treasury notes dan obligasi naik dari $ 401 miliar menjadi $
1,315 trln Namun sejak saat itu, kepemilikan China telah jatuh ke $
1,189 triliun dan menyentuh serendah $ 1,049 triliun di bulan Januari
2017. ”