Surabaya

Kota Pahlawan

-

-

-

-

-

-

Jembatan SuraMadu

Suasana Jembatan SuraMadu Dimalam Hari

02 Desember 2014

Ketika Sex Toys Bukan Sekadar Penambah Kenikmatan Bercinta


Equityworld Futures : Inovasi diperlukan untuk meningkatkan kualitas suatu produk dan untuk memberikan pengalaman baru pada konsumen. Ini menjadi salah satu alasan mengapa dunia sex toys pun selalu melakukan inovasi. Sex toys bukan lagi sekadar penambah kenikmatan bercinta, namun memiliki fungsi tambahan.

Perusahaan berbasis teknologi di China, Svakom, misalnya membuat terobosan baru berupa vibrator yang bisa digunakan untuk melihat bagian dalam miss v menggunakan kamera yang terdapat di sex toys bernama Gaga. Jika ingin menggunakan kamera pada Gaga, Anda tinggal mengaktifkan tombol kamera.

Nah, untuk melihat hasil bidikan kamera, Gaga harus dihubungkan ke laptop dengan menggunakan kabel. Selama menggunakan sex toy ini, Anda bisa mengeksplor dan melihat penampakan di dalam miss v. Sex toy ini dilengkapi tombol cahaya supaya hasil bidikan kamera lebih jelas.

Ada pula sex toy yang diberi nama Luna Smart Bead diklaim bisa melatih perempuan untuk mendapatkan orgasme. Mainan seks ini dibuat oleh perusahaan sex toys yang berbasis di Swedia, LELO. Sensor sentuhan di sex toy ini digunakan untuk menghitung potensi orgasme dan kemudian menyusun serangkaian latihan yang tepat untuk memudahkan seorang perempuan mencapai orgasme yang lama dan kuat.

Luna Smart Bead melatih pemakainya untuk melakukan latihan kegel untuk memperkuat otot dasar panggul, yakni otot yang digunakan untuk menghentikan aliran kencing. Getaran alat inilah yang memandu pemakainya menjalani latihan. dengan otot dasar panggung yang kuat, diharapkan orgasme lebih mudah dan lebih kuat dirasakan.

Prof Dr dr Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS, seksolog dari Universitas Udayana Bali membenarkan bahwa sex toys sudah lama dikenal. Seiring perkembangan teknologi, mainan ini pun dimodifikasi.

"Inti dari sex toys untuk memberikan rangsangan, wajar saja, dan tidak ada yang bombastis bagi orang yang membutuhkan, seperti yang tidak memiliki pasangan," ucapnya saat dihubungi detikHealth dan ditulis pada Rabu (3/12/2014).

Dihubungi terpisah, dr Andri Wanananda, MS, pengamat kesehatan seksual dari Universitas Tarumanegara menyebut sex toy tertentu bisa digunakan untuk latihan kegel. Kegel sendiri sebenarnya bisa dilakukan tanpa alat atau mainan seks.

"Melatih gerakan kegel dengan gerakan seperti orang mau menahan kencing. Saat latihan, perempuan bergerak-gerak seperti menahan kencing," kata dr Andri.

Nah, pembaca, ulasan khas detikHealth kali ini adalah 'Sex Toys Inovatif'. Akan dipaparkan beberapa sex toys paling inovatif, apakah sex toys aman digunakan ibu hamil, hingga soal pemilihan dan perawatannya. Selamat membaca.

Yuk Borong Emas, Harganya Mau Naik Lagi Lho

 
Equityworld Futures : Salah satu instrumen investasi yang bisa jadi pilihan adalah emas. Sifatnya yang tahan lama dan nilainya yang tetap terjaga menjadikan emas patut diperhitungkan untuk dijadikan investasi jangka panjang. Posisi harga emas saat ini yang lagi rendah, justru menjadi saat yang tepat untuk berinvestasi.

Manajer Pemasaran Logam Mulia Antam Bambang Widjanarko mengatakan, harga emas saat ini memang dalam posisi rendah. Rendahnya harga emas ini dinilai menjadi saat yang tepat untuk berinvestasi.

"Selama 2014 berapa kali turun, harga emas dunia sudah di bottom US$ 1.100 per troy ounce. Saat ini bagus buat starting point karena harga emas lagi rendah-rendahnya," kata Bambang saat dihubungi detikFinance, Rabu (3/12/2014).

Bambang menjelaskan, meskipun saat ini investasi emas masih mencatatkan kinerja negatif, namun ke depan harga emas diperkirakan akan kembali naik.

"Dalam jangka waktu 1 tahun terakhir ini memang masih mencatatkan negatif. Awal tahun 2014 harga emas Rp 490.000 per gram, sekarang Rp 483.000 per gram. Kalau jangka panjang 3-5 tahun masih menarik," ujarnya.

Bambang menyebutkan, harga emas dunia ke depan diperkirakan akan kembali naik di kisaran US$ 1.800-US$ 1.900 per troy ons.

"Kalau mau investasi sekarang. Nanti diperkirakan harga emas dunia akan naik di harga US$ 1.800-US$ 1.900 per troy ons," katanya. Kemarin harga emas dunia berada di posisi US$ 1.200 per troy ons.

Teh Celup Berbahaya?

Equityworld Futures :
Apakah benar teh celup membahayakan kesehatan? Mengapa demikian? Ternyata penyebabnya lebih pada kemasannya, kantong kertas kecil berserat renggang yang ternyata mengandung chlorine, yang antara lain bisa menyebabkan kemandulan, keterbelakangan mental dan kanker! Untuk dapat lebih memahaminya, kita akan membahas perihal teh celup ini secara garis besar saja.

 


Asal mula teh celup
Anda minum teh? Teh celup atau teh tubruk? Sudah barang tentu dengan alasan kepraktisan, banyak orang yang lebih memilih teh celup.
Secara tidak sengaja teh celup ditemukan oleh Thomas Sullivan, seorang pedagang teh dan kopi dari New York, dia mengirim sample teh dalam kantong sutra kecil kepada para pelanggannya. Dia menggunakan kantong sutra karena alasan ekonomis, kalau menggunakan kaleng, selain biaya pembuatannya lebih mahal, teh yang dikemas juga harus lebih banyak.
Pada awalnya para pelanggan Thomas bingung dengan kemasan baru ini. Mereka menganggap kemasan ini sama saja dengan teh yang dimasukkan dalam saringan metal, mereka langsung melemparkan begitu saja kemasan tersebut ke dalam air panas. Baru kemudian mereka menyadari bahwa ternyata kemasan tersebut cukup praktis untuk menyeduh teh secara langsung. Mereka menganggap ini lebih praktis karena tidak perlu membersihkan saringan teh atau teko. Selesai diseduh, kemasan berikut tehnya bisa langsung dibuang. Lama-kelamaan permintaan sample teh dalam kemasan makin banyak, dan pada akhirnya Thomas Sullivan menyadari bahwa ini bisa menjadi dagangan yang menguntungkan. Teh celupnya mulai dipasarkan secara komersial pada tahun 1904, dan dengan cepat popularitasnya menyebar ke seluruh penjuru dunia.
Akan tetapi, disadari pula, kemasan tersebut membawa problem sendiri: Kualitas aroma dan rasa. Daun teh, membutuhkan ruangan untuk mengembang, sehingga bisa mengeluarkan aroma dan rasa yang optimal. Solusinya adalah membuat kemasan lebih besar, dan daun teh yang digunakan ukurannya yang paling kecil. Ukuran ini dikenal dengan nama Fanning dan Dust yang merupakan tingkat terendah dari kualifikasi kualitas teh. Ukuran yang kecil menyebabkan zat tannin lebih cepat keluar, sehingga menimbulkan rasa pahit.
Bagaimanapun, aroma dan rasa terbaik akan keluar dari hasil seduhan loose tea atau teh tubruk. Jadi kalau anda memang ingin meningkatkan apresiasi anda terhadap teh, mulailah beralih ke loose tea. Dari segi kepraktisan, memang lebih repot. Tetapi ritual penyeduhan teh merupakan bagian dari seni teh itu sendiri. Dan jangan lupa untuk tidak membiarkan ampas teh tetap di dalam teko atau cangkir Anda.
Namun seiring perkembangan zaman, kantong teh kemudian berganti, dari sutera ke kertas, inilah yang kemudian menimbulkan masalah.

Teh celup masa sekarang

Teh celup terdiri dari ramuan teh, yang kemudian untuk menambah keharumannya, di Indonesia biasanya dicampur melati, yang kesemuanya dikemas dalam kantong kecil.
Tehnya sendiri tidak berbahaya, yang berbahaya adalah kantong kertas kemasannya. Kantong teh terbuat dari kertas kecil berserat renggang, – seperti sudah disebutkan di depan, pada masa awalnya kantongnya terbuat dari sutera atau nylon– yang diisi dengan daun teh, agar dapat menyeduh teh dengan hemat dan praktis. Daun tehnya tetap berada dalam kantong ketika teh diseduh dengan air panas, membuatnya sangat mudah mengeluarkan dan membuang daun teh yang sudah diseduh itu, menyeduh teh menjadi semakin mudah karena kantung itu diikatkan pada selembar benang dengan label kertas di ujung yang lain. Jadi benang ini juga berfungsi sebagai alat untuk mencelupkan daun teh dan mengangkatnya.

Bahaya Chlorine

Pada umumnya kertas dibuat dari pulp (bubur kertas), yang terbuat dari bahan kayu, bubur ini berwarna coklat tua, untuk membuat serat pulp itu berwarna putih, digunakan sejenis bahan kimia pemutih yang terbuat dari senyawa chlorine yang sangat pekat. Sayang dalam prosesnya, chlorine ini tetap tertinggal dalam produk kertas karena tidak dilakukan penetralan karena biayanya sangat tinggi. Kertas semacam inilah yang kemudian digunakan sebagai kantong teh celup.
Hindari mencelupkan kantong teh terlalu lama, karena Anda tentu berpikir bahwa semakin lama Anda merendam teh celup itu dalam air panas, semakin banyak sari teh yang tertinggal dalam cangkir Anda. Namun yang terjadi justru sebaliknya. Akan semakin banyak kandungan chlorine di kantong teh celup yang larut dalam teh Anda, apa lagi kalau Anda merendamnya lebih dari 3 menit.
Dalam industri kertas, chlorine memang biasa digunakan sebagai bahan insektisida, disinfektan, pengawet, pembersih dan pemutih kertas, yang kemudian digunakan untuk membuat tissue, popok, kain dan sebagainya; juga sumpit kayu sekali pakai, oleh sebab itu di China, sumpit jenis ini dilarang digunakan. Kenapa? Berdasarkan penelitian, diduga ada kaitan antara konsumsi chlorine dalam tubuh dengan kemandulan pria, lahir cacat, keterbelakangan mental serta kanker.
Jadi apa jalan keluarnya?
Yang pertama, jangan terlalu lama merendam teh celup dalam air panas, jangan lebih dari 3 menit.
Yang kedua, hindari penggunaan teh celup, sebagai gantinya, kembali seperti dulu, dengan menggunakan teh tubruk, atau teh teko, kalau mau lebih nikmat lagi, lakukan ritual minum teh seperti di China, Korea atau Jepang, ini bisa menenangkan dan meningkatkan rasa hormat kepada orang lain, karena pada intinya, ritual minum teh adalah penghormatan kepada orang yang dilayani, sekaligus memberikan kehormatan kepada orang yang diberi kesempatan melayani, dengan menuangkan teh ke mangkuk rekan di hadapannya.
Lindungi keluarga Anda dari gangguan kesehatan di masa depan. Hindari teh celup atau produk lain yang mengandung chlorine.


@pranaindonesia.wordpress.com 

Benda Bertuliskan 'Tjipetir' Sempat Jadi Misteri di 'Benua Biru'



Pekerja saat mengecek proses produksi karet sandaran kapal (foto ilustrasi)
Equityworld Futures : Ternyata, temuan gutta-percha atau getah perca, di se-antero Eropa, betul berasal dari Sukabumi. Tepatnya berada di Perkebunan PTP VIII Sukamaju, Cipetir, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Pabrik tersebut dibangun pada tahun 1885 pada zaman Hindia Belanda.

“Informasi yang diterima kami, betul kalau temuan karet di Eropa berasal dari pabrik kami yang hingga kini masih terus memproduksi,” ujar ADM Perkebunan PTP VIII, Sukamaju, Budhi Herdiana Tresnadi, di pabrik pengolahan karet Cipetir.

Budhi melanjutkan, tulisan Tjipetir yang berada di benda tersebut memang berasal dari Indonesia, yaitu Sukabumi. “Tidak ada pabrik lain di dunia ini yang memproduksi karet tersebut, dan satu-satunya hanya di Indonesia, yaitu di Cipetir, Sukabumi,” katanya.

Hingga kini, ujar Budhi, pabrik tersebut masih memproduksid dan saat ini diekspor hingga ke Gelbi, Jerman. “Biasanya getah perca ini digunakan buat keperluan medis, dental gigi serta pembuatan kaki palsu. Sekarang penggunaan getah perca buat pelapis kabel di bawah laut,” katanya.

Sementara kabar yang beredar di se-antero Eropa menyebutkan, suatu hari di musim panas 2012, Tracey Williams sedang menemani anjingnya jalan-jalan di pantai dekat rumahnya di  Newquay, Cornwall, Inggris. Perempuan itu melihat benda persegi hitam, mirip talenan, di antara gundukan pasir.

Ia mendekati benda itu, menyentuhnya, rasanya kenyal seperti karet. Entah apa gerangan temuannya itu. Hanya ada satu petunjuk: tulisan ‘Tjipetir’ — dengan huruf kapital — yang terukir besar di tengahnya. Beberapa minggu kemudian objek serupa ditemukan di pantai berbeda, terbawa gulungan ombak ke tepian.

Penasaran, Williams lalu melakukan riset asal-usul benda persegi misterius itu. Ia mempelajari tentang kejadian kapal karam, selama Perang Dunia I, juga tragedi Titanic yang melegenda. Dan ternyata, benda serupa juga muncul di tempat lain masih di benua Eropa. Terbawa ombak, entah dari mana asalnya, bikin bingung siapapun yang menemukannya.

Spekulasi pun merebak di ‘Benua Biru’. Media seperti Daily Mail dan Times berkali-kali memuat artikel tentang misteri itu. Pun dengan media Prancis, Lefigaro memuat tulisan panjang tentang hal serupa. 

Laporan: Rizki Gustana/Sukabumi 


© VIVA.co.id

Daftar Tarif Baru Kereta Api Ekonomi Jurusan Jawa

Pengunjung membeli tiket di salah satu loket di Stasiun Senen, Jakarta.
Equityworld Futures : Tak akan ada lagi kereta api bertarif "murah". Mulai 1 Januari 2015, PT Kereta Api Indonesia (KAI) tidak lagi memberlakukan tarif subsidi (public service obligation/PSO).

Jadi, perjalanan kereta ekonomi jarak menengah dan jarak jauh dikenakan tarif komersial. Diperkirakan, kenaikan tarifnya mencapai 150 persen per perjalanan.

"Kenaikan untuk jarak menengah dan jarak jauh. Tarif perjalanan kereta dikenakan tarif komersial," ujar Agus Komarudin, Humas KAI Daop I, kepada tvOne, Selasa 2 Desember 2014.

Agus mengatakan, besaran kenaikan tersebut mendekati ambang batas atas tarif perjalanan kereta. Sebagai informasi, tarif komersial ditetapkan berdasar tarif batas atas dan batas bawah. Besaran ambang batas itu berbeda-beda, bergantung waktu pemesanan dan hari keberangkatan kereta.

Pemberlakuan tarif ini menyusul rencana pengalihan subsidi kereta api ekonomi untuk kereta api lokal dan commuter seperti KRL Jabodetabek.
Berikut ini daftar kereta api ekonomi jurusan Jawa yang naik harga mulai 1 Januari 2015. Harga tarif berlaku untuk satu penumpang.

KA Logawa dari Rp50.000 menjadi Rp115.000
KA Kertajaya dari Rp50.000 menjadi Rp135.000,
KA Brantas dari Rp55.000 menjadi Rp135.000
KA Kahuripan dari Rp50.000 menjadi Rp125.000
KA Kutojaya Utara dari Rp40.000 menjadi Rp90.000
KA Bengawan dari Rp50.000 menjadi Rp110.000
KA Progo dari Rp50.000 menjadi Rp100.000
KA Pasundan dari Rp55.000 menjadi Rp130.000
KA Sritanjung dari Rp50.000 menjadi Rp110.000
KA GBMS dari Rp55.000 menjadi Rp140.000
KA Matarmaja dari Rp65.000 menjadi Rp150.000
KA Tawangjaya dari Rp45.000 menjadi Rp95.000
KA Serayu dari Rp35.000 menjadi Rp95.000
KA Kutojaya Selatan dari Rp35.000 menjadi Rp70.000
KA Tegal Arum dari Rp25.000 menjadi Rp55.000
KA Tawang Alun dari Rp30.000 menjadi Rp65.000