11 Juni 2013

Efek Gaya Busana


Anda tentu sudah tahu bahwa sepatu berhak tinggi berbahaya bagi kesehatan. Dan tidak ada orang lain yang bisa Anda salahkan. Namun untuk masalah aksesori berbahaya lain, misalnya tas berukuran besar, Anda dapat menyalahkan orang yang satu ini: Victoria Beckham.

“Para perempuan mungkin merasa sedang mengikuti tren mode namun sebenarnya mereka sedang mencari masalah,” ujar Sammy Margos, seorang ahli fisioterapi asal London yang menamakan masalah tersebut “Poshitis”.

Sebagaimana dilaporkan Daily Express, “Kita menyaksikan sendiri peningkatan masalah kesehatan secara dramatis pada bahu dan leher. Sepatu berhak tinggi dapat berdampak kepada postur tubuh.”

Sammy juga mengatakan, ia menyaksikan sendiri para perempuan memakai tas tangan dengan berat lebih dari 20 pon (setara 9 kg), yang dapat menyebabkan cedera dan rasa nyeri berkepanjangan di bagian bahu dan leher.

Sebenarnya, jika Anda meyakini hasil penelitian mengenai busana yang berbahaya bagi tubuh, tas tangan Victoria Beckham bukanlah satu-satunya aksesori yang berbahaya bagi kesehatan. Berikut ini beberapa macam busana lainnya yang berbahaya bagi tubuh:

Bra
Memakai bra secara umum, menurut sebuah penelitian yang dilakukan selama 15 tahun dan dipublikasikan pada April silam di Prancis, dapat membahayakan kesehatan karena dalam penggunaan jangka panjang dapat menghambat perkembangan jaringan di payudara dan menyebabkan payudara mengendur.

Bra yang tidak sesuai dengan ukuran payudara bahkan lebih buruk lagi, karena terbukti dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan mulai dari sesak nafas dan nyeri punggung hingga terganggunya sirkulasi darah.

Jeans ketat
Sejumlah dokter mengatakan, jeans yang ketat dapat menyebabkan kerusakan saraf. “Gangguan kesehatan ini dikenal dengan istilah meralgia paresthetica,” ujar ahli urologi Karen Boyle kepada ABC baru-baru ini. “Gangguan tersebut terjadi ketika salah satu saraf di bagian paha luar tersumbat dan tekanan pada saraf menyebabkan kesemutan, mati rasa, dan rasa nyeri.”

Sepatu berhak tinggi

Sepatu berhak tinggi menyebabkan ketegangan otot dan otot betis memendek, dan memicu peningkatan risiko cedera saat berolahraga dengan menggunakan sepatu, menurut sebuah penelitian yang baru-baru ini diterbitkan di “Journal of Applied Physiology”. Risiko lainnya antara lain: masalah postur tubuh, iritasi kulit, dan bunion (jempol kaki membengkok). Bahkan Ratu Stiletto era ‘90-an Sarah Jessica Parker baru-baru ini mengumumkan ia beralih ke ke sepatu tanpa hak karena penggunaan sepatu berhak tinggi selama bertahun-tahun merusak kakinya.

0 comments:

Posting Komentar