Equityworld Futures : Pasar saham Wall Street menutup perdagangan di zona hijau didorong
penguatan saham-saham teknologi. Indeks S&P 500 dan Dow Jones
kembali cetak rekor baru.
Penguatan bursa Paman Sam ini sedikit
tertahan oleh koreksi saham-saham energi, sejalan dengan tren harga
minyak yang turun ke titik terendahnya dalam beberapa tahun terakhir.
Hewlett-Packard,
Apple, dan saham-saham pembuat chip komputer berhasil menguat cukup
tinggi. Saham Hewlett-Packard melonjak hingga 4,1%, tertinggi di antara
saham teknologi lainnya.
Namun perdagangan berjalan sepi, hanya
4,8 miliar lembar saham diperdagangkan di Bursa New York, di bawah
rata-rata harian 6,3 miliar lembar. Hal yang biasa menjelang hari raya
Thanksgiving.
Data belanja konsumen AS naik moderat di Oktober
dan penghitungan rencana bisnis turun untuk bulan keduanya. Namun
kepercayaan konsumen menanjak hingga titik tertinggi dalam 7 tahun,
menunjukan ekonomi AS masih akan bertahan di tengah perlambatan ekonomi
global.
"Data ekonomi yang ada masih seimbang, masih masuk akal
untuk bisa tumbuh lagi," kata Peter Jankovskis, broker dari OakBrook
Investments di Lisle, Illinois, seperti dikutip Reuters, Kamis
(27/11/2014).
Pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat,
Indeks Dow Jones naik 12,81 poin (0,07%) ke level 17.827,75, Indeks
S&P 500 bertambah 5,8 poin (0,28%) ke level 2.072,83 dan Indeks
Komposit Nasdaq tumbuh 29,07 poin (0,61%) ke level 4.787,32..
@detik.com
26 November 2014
Saham-saham Teknologi Bantu Wall Street Cetak Rekor Baru
6:26:00 PM
No comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar