Kunyahlah Makanan 30 Kali & Lihat Hasilnya

SALAH satu fungsi gigi adalah untuk mengunyah dan menghancurkan makanan ga kebayang bila kita tidak mempunyai gigi sepertinya setiap makanan yang masuk akan langsung ditelan dan zat yang tidak manfaat dimuntahkan kembali. Wow, seperti ular ya. Tapi disini kita tidak akan membahas tentang ular tapi tentang hal yang kecil kadang tidak jadi pusat perhatian oleh kita, padahal hal ini begitu penting bagi kesehatan kita, ya itulah cara mengunyah. Makanan yang dikunyah dengan baik, lebih baik bagi pencernaan daripada bubur. Ada banyak keuntungan lain dari mengunyah dengan baik, keuntungan yang terbesar adalah menghemat enzim pangkal.
Saya selalu mencoba untu mengunyah setiap suap makanan sebanyak 30-50 kali. Jika saya mengunyah makanan biasa, makanan itu akan menjadi sangat lembek dan dapat melalui kerongkongan tanpa banyak kesulitan. Akan tetapi, saat menyantap makanan yang keras atau makanan yang tidak dapat dicerna dengan baik, saya mengunyah sebanyak 70-75 kali. Tubuh manusia dibangun sehingga kelenjar saliva mengeluarkan lebih banyak air liur seiring semakin banyaknya seseorang mengunyah, dan arena air liur dapat bercampur baik dengan asam lambung dan air empedu, proses pencernaan pun berlangsung dengan lancer.

Dinding usus manusia dapat menyerap zat-zat hingga sebesar 15 mikron (0,015 milimiter), dan apa pun yang lebih besar daripada ukuran itu akan diekskresikan. Oleh karena itu, jika Anda tidak mengunyak dengan baik, sebagian besar makanan yang Anda makan akan terbuang tanpa terserap.

Ketika saya mengatakan hal ini kepada orang banyak, wanita-wanita muda sering berkata, “JIka makanan tidak terserap, berat badan saya tidak akan naik, bukankah itu bagus?” keadaannya tidaklah sesederhana itu. Pembusukan dan fermentasi abnormal terjadi di dalam usus jika makanan tidak tercerna dan terserap, sama halnya dengan konsumsi berlebihan. Pembusukan menghasilkan berbagai macam racun, yang menghabiskan sejumlah besar enzim.

Terlebih lagi, karena perbedaan yang besar antara tingkat penyerapan makanan yang mudah dicerna dan makanan yang sulit dicerna, bahkan jika sudah menyantap makanan yang seimbang, Anda masih bisa kekurangan beberapa nutrisi tertentu. Terutama dengan adanya bahaya kehilangan nutrisi yang hanya tersedia dalam jumlah sedikit.

Belakangan ini, terjadi peningkatan jumlah orang yang berat badannya meningkat akibat asupan kalori yang berlebihan, tetapi masih kekurangan nutrisi esensial. Hal ini biasanya disebabkan oleh menu makan sehari-hari yang tidak seimbang ditambah dengan kesulitan mencerna dan ketidakmampuan melakukan penyerapan, yang disebabkan oleh pengunyahan yang tidak baik.

Mengunyah dengan baik sebenarnya lebih bagus bagi mereka yang ingin mengurangi berat badan karena menyantap makanan memerlukan waktu jauh lebih lama. Selama makan, tingkat gula darah meningkat dan menahan nafsu makan sehingga mencegah Anda makan terlalu banyak. Dengan mengunyah secara baik, Anda lebih cepat merasa kenyang. Oleh karena itu, Anda tidak perlu

mengumpulkan banyak keteguhan hati dan memaksa diri Anda untuk mengurangi jumlah yang Anda santap; secara alami Anda ingin makan lebih sedikit.

Satu keuntungan lain dari mengunyah dengan baik adalah untuk membunuh parasit. Belakangan ini, kita memang tidak melihat banyak serangga pada sayuran, tetapi masih banyak terdapat parasit dalam ikan cakalang, cumi-cumi, dan ikan air tawar. Parasit ini berukuran sangat kecil dan jika tidak dikunyah dengan baik akan tertelan begitu saja dan mulai hidup di organ-organ dalam tubuh. Namun, diketahui bahwa jika Anda mengunyah 50-70 kali, parasit itu akan mati dalam mulut.

Begitu memilih bahan-bahan yang baik untuk makanan Anda, tentunya Anda akan mulai memilih sayuran organic dan ikan liar daripada ikan yang diternakkan. Makanan-makanan ini mungkin mengandung banyak serangga karena ditumbuhkan secara alami, tetapi Anda tidak perlu khawatir akan parasit dan serangga jika Anda tahu bahwa mengunyah dengan baik akan melindungi Anda dari segala potensi bahaya.

Sebagian orang mungkin berpikir bahwa semakin banyak mengunyah, semakin banyak air liur yang disekresikan dalam mulut sehingga menguras lebih banyak enzim. Tidak demikian yang terjadi. Jumlah enzim yang digunakan untuk mengunyah dengam baik jauh lebih rendah daripada jumlah enzim yang akan digunakan jika makanan yang tidak terkunyah dengan baik memasuki lambung untuk dicerna. Dan mengunyah dengan baik berarti menekan nafsu makan secara alami. Jika banyaknya makanan yang Anda makan berkurang, jumlah enzim yang digunakan untuk pencernaan dan penyerapan juga berkurang. Jika Anda melihatnya dari sudut pAndang seluruh tubuh, mengunyah dengan baik berarti menghemat enzim.

Yang dimaksud dengan hal ini adalah bahwa enzim pangkal tidak habis digunakan dalam proses pencernaan sehingga semakin banyak enzim yang dapat digunakan untuk memelihara homeostatis tubuh, detoksifikasi, perbaikan, dan persediaan energy. Sebagai hasilnya, system ketahanan dan kekebalan tubuh Anda menjadi semakin baik sehingga membawa Anda pada usia yang lebih panjang.

Terlebih lagi, jika Anda tidak terlalu banyak makan, sebagian besar makanan akan tercerna dan terserap seluruhnya, kemungkinan makanan yang tak terserap membusuk dan menghasilkan racun dalam usus menjadi lebih kecil. Enzim yang digunakan untuk detoksifikasi juga akan dihemat. Kenyataannya adalah iika Anda menjalani diet dan gaya hidup cara nabi, karakteristik lambung dan usus Anda akan membaik dalam kurun waktu sekitar enam bulan, dan sebagian bau gas dan tinja yang tidak menyenangkan akan hilang.

Betapapun baiknya suatu makanan atau betapapun pentingnya suatu nutrisi, konsumsi yang berlebihan akan berbahaya bagi kesehatan. Yang terpenting adalah mengonsumsi makanan seimbang yang terdiri dari makanan alami dan segar, dan mengunyahnya dengan baik. Jika Anda terus mengingat ketiga hal ini, Anda akan menghemat enzim pangkal Anda dan menikmati usia yang panjang dengan tubuh sehat. [Yudhistira Adi Maulana]